Permintaan dari Accumulator Addresses Capai Puncak, Implikasinya untuk Harga BTC?

Permintaan Accumulator Addresses Capai Puncak, Implikasinya?

Grafik ini menggambarkan hubungan antara Bitcoin dan permintaan dari accumulator address, yaitu wallet yang secara konsisten membeli Bitcoin dari waktu ke waktu.

Sejak Mei hingga Oktober 2024, permintaan dari accumulator address mengalami penurunan, dan kita bisa melihat bahwa harga Bitcoin tidak menunjukkan kenaikan signifikan selama periode tersebut.

Namun, pada April 2025, permintaan dari accumulator address kembali naik ke level yang lebih tinggi dibandingkan harga Bitcoin all-time-high, menandakan bahwa para accumulator telah kembali ke pasar. Ini dapat menjadi sinyal bullish untuk pergerakan harga Bitcoin ke depannya.

Baca Juga : Evolusi Volatilitas Implisit Bitcoin: Dari Ketidakpastian Singkat ke Stabilitas Jangka Panjang

Pahami bahwa analisis ini hanya untuk tujuan internal dan tidak dimaksudkan sebagai saran investasi atau ajakan untuk membeli atau menjual. Kami dari IDNKRIPTO tidak terafiliasi atau terlibat dalam proyek yang disebutkan. Postingan ini adalah murni analisis internal.

Aset crypto selain Bitcoin memiliki risiko tinggi. Idealnya, portofolio terdiri dari 70% Bitcoin dan altcoins maksimal 3% untuk menghindari volatilitas berlebihan. Setiap perdagangan harus mempertimbangkan risiko 1%, dan sediakan minimal 10% cash dalam portofolio.

Jika aset mengalami kenaikan 100%, disarankan untuk menerapkan strategi moobang, menjual 50% posisi dan membiarkan sisa posisi berkembang. Bagi pemula yang baru mengenal crypto kurang dari satu tahun, hindari penggunaan leverage.

Gunakan hanya dana yang tidak diperlukan untuk investasi crypto karena potensi keuntungan dan risiko yang signifikan. Tidak ada pihak yang dapat menjamin hasil dari transaksi crypto, yang sangat fluktuatif. Waspadai volatilitas tinggi dalam pengambilan keputusan investasi.

Sumber data: CryptoQuant.

One thought on “Permintaan dari Accumulator Addresses Capai Puncak, Implikasinya untuk Harga BTC?

Comments are closed.