Pemerintah Swiss sedang berupaya keras untuk meyakinkan Amerika Serikat (AS) agar tidak mengenakan tarif tambahan pada produk-produk Swiss yang rencananya akan diumumkan oleh Presiden Donald Trump pada bulan April 2025.
Menteri Ekonomi Swiss, Guy Parmelin, menegaskan pentingnya kontribusi positif Swiss terhadap perekonomian AS. Meski demikian, ia masih belum yakin apakah Swiss akan berhasil menghindari tarif yang diusulkan oleh Trump. “Kami telah memberi sinyal bahwa kami siap untuk berdiskusi dan menunjukkan nilai positif yang kami bawa bagi AS,” ujar Parmelin dalam wawancara di Radio Publik Swiss.
Parmelin juga menambahkan bahwa Swiss masih menjadi investor asing terbesar keenam di AS dan menekankan bahwa opsi balasan terhadap tarif AS sangat terbatas. Sebelumnya, Swiss telah menghapus tarif industri terhadap barang-barang AS, yang memungkinkan 99% barang masuk ke Swiss tanpa dikenakan bea cukai, sebuah kebijakan yang menguntungkan pihak AS.
Para ahli mengingatkan bahwa karena ekonomi Swiss sangat bergantung pada ekspor, negara ini bisa menghadapi tantangan serius jika AS benar-benar mengenakan tarif tambahan. AS sendiri merupakan mitra dagang terbesar bagi Swiss.