LG Resmi Tutup Marketplace NFT, Tanda Pasar Mulai Lesu?

LG Resmi Tutup Marketplace NFT, Tanda Pasar Mulai Lesu?

Raksasa elektronik asal Korea Selatan, LG, resmi menutup marketplace NFT miliknya, LG Art Lab, kurang dari tiga tahun sejak diluncurkan. Penutupan ini diumumkan pada 20 Maret 2025 dan efektif berlaku sejak 10 Maret, menyusul tren mundurnya banyak perusahaan besar dari pasar NFT.

LG Art Lab sebelumnya memungkinkan pengguna membeli dan menampilkan koleksi NFT langsung dari smart TV mereka. Platform ini awalnya berjalan di jaringan Hedera, lalu diperluas ke Ethereum, dan menggunakan dompet kripto Wallypto milik LG. Meski ditutup, LG memastikan seluruh NFT pengguna akan ditransfer ke dompet mereka sebelum 30 April.

Keputusan LG ini mengikuti langkah serupa dari Kraken, Quidd, MakersPlace, bahkan Nike dan GameStop yang menutup proyek NFT mereka karena kondisi pasar yang terus menurun. Data terakhir menunjukkan lebih dari 90% pemilik NFT kini memegang aset yang nyaris tak bernilai.

Pasar NFT sempat booming di awal 2020-an, namun kini mulai melemah karena tingginya volatilitas dan kurangnya minat. Meski demikian, sektor seperti gaming dan real estate virtual masih melihat potensi di balik teknologi NFT.