Grafik ini memperlihatkan performa harga Bitcoin satu tahun setelah halving yang terjadi pada 2016, 2020, dan 2024, dengan titik awal yang disamakan (indeks = 100 pada hari halving).
Data ini menunjukkan pola historis yang biasanya diikuti oleh lonjakan harga setelah halving. Namun, pada halving 2024, terjadi fenomena yang berbeda—tidak ada lonjakan harga signifikan dalam 12 bulan setelahnya, yang kontras dengan pola pada halving sebelumnya.
Ini menunjukkan satu hal: sejarah kadang tidak berulang dan bisa tidak berirama, menunjukkan bahwa kondisi pasar bisa berbeda setiap kali.
Baca Juga : Struktur Validator JitoSOL: Enam Operator Utama Dominasi Delegasi
Pahami bahwa artikel ini hanya untuk analisis internal dan bukan saran investasi. Crypto memiliki risiko tinggi. Pastikan untuk hanya menggunakan dana yang siap untuk berisiko.
Sumber data: Kaiko.
One thought on “Kenapa Halving 2024 Tidak Meningkatkan Harga Bitcoin?”