JPMorgan: Resiko Resesi Global Meningkat 60% Pasca Tarif Trump

JPMorgan: 60% Resiko Resesi Global Akibat Tarif Trump

JPMorgan, lembaga investasi terkemuka asal AS, memprediksi bahwa ada 60% kemungkinan resesi di Amerika Serikat dan global setelah Presiden Donald Trump mengumumkan tarif baru pada Rabu (02/04), yang memicu ketidakstabilan pasar.

Bruce Kasman, Ahli Strategi J.P. Morgan, menyatakan, “Kebijakan tarif AS yang kontroversial menjadi ancaman terbesar bagi prospek ekonomi global tahun ini. Dampak dari tarif ini akan meluas dengan pembalasan negara lain, penurunan kepercayaan bisnis di AS, dan gangguan rantai pasokan.”

Selain itu, Barclays dan Deutsche Bank juga mengingatkan bahwa risiko resesi AS semakin besar jika tarif baru Trump diberlakukan terus-menerus. Namun, Kasman menganggap bahwa pengaruh tarif ini mungkin sedikit lebih terkendali berkat prediksi penurunan suku bunga oleh Federal Reserve.

JPMorgan juga memproyeksikan dua kali penurunan suku bunga sebesar 25 basis poin pada Juni dan September tahun ini.