Cara Efektif “Menabung” Bitcoin untuk Masa Depan

Bitcoin dan Altcoin Merosot Tajam Pasca Pengumuman Tarif Trump

Bitcoin telah banyak dianggap sebagai aset “tabungan” masa depan karena konsepnya sebagai Gold 2.0. Banyak investor yang tidak terpengaruh oleh fluktuasi pasar dan tetap membeli Bitcoin bahkan saat harga sedang turun. Lalu, bagaimana cara “menabung” Bitcoin dengan benar?

#1 Dollar Cost Averaging (DCA) DCA adalah metode pembelian berkala dalam jumlah tetap, terlepas dari harga naik atau turun. Anda bisa menyisihkan persentase tertentu dari pendapatan, misalnya 10% dari gaji bulanan untuk membeli Bitcoin. Ini membantu mengurangi risiko membeli di puncak harga.

#2 Manfaatkan Fear and Greed Indikator Fear and Greed dapat menjadi alat yang berguna untuk membeli Bitcoin. Ketika pasar berada di zona extreme fear, harga kemungkinan sedang turun, memberi peluang untuk membeli. Namun, strategi ini memerlukan keahlian dan bisa berisiko melewatkan momen-momen penting.

#3 Buy the Dip Strategi ini mirip dengan DCA, namun lebih fokus pada pembelian saat terjadi koreksi besar di pasar. Anda hanya akan mengalokasikan dana saat harga turun signifikan, tetapi bisa saja kehilangan peluang jika tidak berhasil membeli di titik terendah.

#4 Buy the Breakout Strategi ini adalah saat kita membeli Bitcoin setelah harga menembus level resistansi. Namun, ini bisa berisiko karena ada kemungkinan membeli di pasar yang dimanipulasi, di mana harga turun kembali setelah breakout palsu, membuatnya bukan strategi “menabung” yang efektif.

Dengan memahami berbagai metode ini, Anda bisa memilih cara yang sesuai untuk menabung Bitcoin dengan bijak dan mengurangi risiko kerugian jangka panjang.

One thought on “Cara Efektif “Menabung” Bitcoin untuk Masa Depan

Comments are closed.