Max Keiser, pendukung Bitcoin (BTC), menyatakan keyakinannya bahwa stablecoin yang didukung emas akan lebih unggul dibandingkan stablecoin yang dipatok dolar AS secara global. Keiser berpendapat bahwa stablecoin berbasis emas akan lebih dipercaya karena dianggap lebih stabil dan mampu melindungi dari inflasi, berbeda dengan dolar AS yang rentan kehilangan daya beli.
Keiser juga memprediksi bahwa negara-negara seperti Rusia, China, dan Iran yang memiliki cadangan emas besar akan menentang penggunaan stablecoin yang dipatok dolar AS, beralih ke stablecoin yang didukung emas. China dan Rusia bahkan diperkirakan memiliki lebih dari 50.000 ton emas, lebih banyak dari yang dilaporkan.
Namun, munculnya stablecoin berbasis emas ini bisa menjadi ancaman bagi legislator AS yang berusaha mempertahankan supremasi dolar melalui integrasi stablecoin. Ini bisa mengubah tatanan sistem keuangan global. Sementara itu, Menteri Keuangan AS, Scott Bessent, mengungkapkan bahwa stablecoin dolar akan menjadi prioritas dalam regulasi baru yang akan segera dibahas oleh pemerintah Trump.