Wallet Bitcoin (BTC) yang tidak aktif selama lebih dari 10 tahun tiba-tiba aktif dan memindahkan 365 BTC, yang kini bernilai sekitar US$29 juta atau Rp489 miliar. Wallet ini pertama kali menerima Bitcoin saat harga masih US$284 per koin, menjadikan nilai investasinya hanya sekitar US$103.000 pada saat itu.
Kebangkitan wallet lama ini menarik perhatian komunitas crypto, apalagi bukan kali pertama. Pada Maret lalu, wallet lain juga memindahkan 100 BTC setelah hampir 14 tahun tidak aktif, dan tidak lama setelah itu, whale lain memindahkan 3.000 BTC yang dibeli pada 2017 dengan lonjakan nilai yang sangat signifikan.
Fenomena wallet yang tiba-tiba aktif ini memicu spekulasi terkait strategi alokasi ulang dana, antisipasi risiko keamanan, serta aksi ambil untung di tengah volatilitas pasar. Beberapa analis menganggap pergerakan ini sebagai sinyal adanya potensi aksi jual dari pemegang jangka panjang.
Kebangkitan wallet lama ini juga pernah terlihat pada wallet era Satoshi, di mana ribuan BTC dipindahkan setelah bertahun-tahun tidak aktif. Saat ini, diperkirakan terdapat sekitar 1,75 juta wallet Bitcoin yang tidak aktif selama lebih dari satu dekade, dengan total kepemilikan yang mencapai sekitar US$121 miliar.
